belajar bahasa, membutuhkan keberanian bagi kita untuk memulai mengenal bagian- bagian dari bahasa itu sendiri. dari sini saya akan memulai mengenalkan bahsa inggris dari hal yang paling sederhana yaitu Noun ( kata benda)
PENGERTIAN, PENERAPAN, DAN CONTOH NOUN |
Nouns
Adalah kata yang digunakan untuk menamai seseorang atau sesuatu.
Dilihat dari bentuknya, noun memiliki dua bentuk yaitu:
1. Concrete noun (kata benda yang berwujud) secara nyata dapat kita lihat dan raba.
Bentuk ini dapat dibagi kedalam beberapa kelompok yakni:
• Proper noun (kata benda nama diri)
Kata yang berdiri sebagai nama seseorang, nama kota, nama Negara, atau nama- nama tertentu yang diawali dengan huruf capital.
Eg.:
- Jakarta is the capital city of Indonesia ( Jakarta adalah ibu kota Indonesia).
Jakarta adalah nama kota, Indonesia adalah nama negara
- Aldrich plays badminton in GOR Satria (Aldrich bermain bulutangkis di GOR Satria).
Aldrich adalah nama orang, GOR Satria adalah nama tempat.
• Common noun (kata benda umum/ biasa)
Jenis ini tidak menunjuk sesuatu secara khusus dan masih bersifat umum.
Eg.:
- Take your book please! (silahkan ambil bukumu)
Buku dalam kalimat ini masih secara umum jadi bias Al-quran, buku tulis, buku gambar.
- I met a girl yesterday (saya bertemu seorang gadis kemarin)
Kata gadis, bukan menunjuk pada orang tertentu, dan dapat mengarah pada siapa saja yang sejenis.
• Material noun (kata benda materi/ Mentah)
Untuk menyebut sesuatu yang hanya dapat diraba, diukur dan ditimbang
Eg.:
- Sugar is sweet (gula manis rasanya)
- The fish lives in water (ikan hidup di air)
Sugar dan water merupakan benda yang dapat kita rasakan di ukur serta ditimbang.
• Collective noun (kata benda kolektif/ kelompok)
Kata yang menunjuk benda secara berkelompok serta dapat kita hitung jumlahnya
Eg.:
- Those are the students (itu adalah para siswa)
- The staffs met the president (para karyawan rapat dengan presiden)
Students dan the staffs menunjuk pada kelompok tertentu yang jumlahnya dapat dihitung.
2. Abstract noun (merujuk pada beberapa sifat, perasaan yang tidak berwujud)secara nyata tidak dapat dirasa, dilihat dan diraba. Abstract noun dapat dibentuk dari; verb, adjective.
Berikut ini beberapa contoh penerapannya:
Verb
Verb yang berakhiran –ment
to arrange : Menyusun Arrangement : Penyusunan
To judge : Mengadili Judgement : Pengadilan
To conceal : Menyembunyikan Concealment : Persembunyian
To move : Bergerak Movement : Gerakan
To develop : berkembang Development : Perkembangan
Verb yang berakhiran –ion
To expect : menduga Expection : Dugaan
To connect : Menghubungkan Connection : Hubungan
To collect : Mengumpulkan Collection : Kumpulan
To confuse : Membingungkan Confusion : Kebingungan
To act : Berbuat action : Perbuatan
Verb yang berakhiran –ition, -ation, -cation
Admire : kagum Admiration : Kekaguman
Apply : Melamar Application : Lamaran
Expect : Mengharapkan Expectation : Harapan
Compete : Bersaing Competition : Persaingan
Repeat : Mengulangi Repetition : Pengulangan
Verb yang berakhiran –ance, -ence
Appear : hadir Appearance : Kehadiran
Attend : Menghadiri Attendance : Kehadiran
Confide : Memercayakan Confidence : Kepercayaan
Differ : Membedakan Difference : Perbedaan
Obey : Mematuhi Obedience : Kepatuhan
verb yang berakhiran –y
Discover : menemukan discovery : penemuan
Deliver : mengirimkan delivery : pengiriman
Injure : melukai injury : luka
Recover : menyembuhkan recovery : sembuh
verb yang berakhiran –al
approve : mengesahkan approval : pengesahan
arrive : tiba arrival : kedatangan
propose : usul proposal : usulan
refuse : menolak refusal : penolakan
try : coba trial : percobaan
verb yang berakhiran –ure, -ture, -ature
enclose : menyertakan enclosure : lampiran
depart : berangkat departure : keberangkatan
fail : gagal failure : kegagalan
mix : mencampur mixture : campuran
sign : menandai signature : tanda tangan
verb yang berakhiran –age
carry : membawa carriage : pengangkutan
marry : menikah marriage : pernikahan
pack : membungkus package : bungkusan
pass : jalan terus passage : terusan
spoil : merusakan spoilage : kerusakan
verb yang berakhiran –ing
begin : memulai beginning : permulaan
build : membangun building : bangunan
meet : bertemu meeting : pertemuan
train : melatih training : latihan
happen : terjadi happening : kejadian
verb yang berakhiran –er, -or, -ar, -ist, -ant, -int
act : beraks actor : pemain film
sing : menyanyi singer : penyanyi
beg : meminta begger : pengemis
serve : melayani server : pelayan
teach : mengajar teacher : guru
ride : mengendarai rider : pengendara
type : mengetik typer : juru ketik
verb tidak beraturan
to see : melihat sight : kelihatan
to live : hidup life : kehidupan
to choose : memilih choise : pilihan
Adjective
Adjective dengan akhiran -ness
happy : bahagia happiness : kebahagiaan
good : baik goodness : kebaikan
dark : gelap darkness : kegelapan
sad : sedih sadness : kesedihan
kind : baik hati kindness : kebaikan
Adjective dengan akhiran –y, -ty, -ity, -ry
fluent : lancar fluency : kelancaran
able : dapat ability : kemampuan
brave : berani bravery : keberanian
active : giat activity : kegiatan
difficult : sulit difficulty : kesulitan
honest : jujur honestty : kejujuran
3. Possesive noun (kata benda milik)
Ada beberapa criteria bentuk kata benda milik antara lain:
bentuk milik untuk kata benda tunggal yaitu (‘) dan –s
singular possessive form
Aldrich Aldrich’s car
Cristiano Cristiano’s girl
Oliver Oliver’s mother
bentuk milik untuk kata benda jamak yaitu (‘) setelah –s
plural possessive form
groups groups’
boys boys’
girls girls’
kata benda jamak tanpa berakhiran –s yaitu dengan menambah –s setelah (‘)
plural possessive form
children children’s
men men’s
women women’s
Dilihat dari jenisnya, Noun terdiri atas:
a. Countable noun (kata benda yang dapat dihitung)
Eg: Racket, book, bike, buffalo
Kharakteristik dari countable nouns antara lain:
- Dapat diubah menjadi bentuk plural (jamak)
- Dapat ditambahkan kata many, several, some didepan kata benda bentuk jamak
- Menggunakan to be is pada simple present tense dan kata kerja ( verb) ditambah –s atau –es dan menggunakan was pada simple past tense
b. Uncountable noun (kata benda yang tidak dapat dihitung)
Eg: water, sand, ink, tobacco
Kharakteristik dari uncountable noun antara lain:
- Tidak dapat ditambah langsung dengan article a atau an didepan kata benda
- Tidak dapat dijadikan bentuk jamal
- Untuk menyatakan dalm jumlah yang banyak menggnakan kata Much.
- Selalu memakai to be is dalam simple presen tense dan was dalam simple present tense.
c. Mixed noun (campuran)
Kata benda ini dapat berfungsi sebagai countable noun ataupun uncountable noun, tergantung konteks kalimat sehingga secara otomatis artinya pun berubah.
Eg:
- There are still many wood in borneo (masih banyak hutan di Kalimantan)
kata wood dalam kalimat ini termasuk countable noun.
- This table is made of wood (meja ini terbuat dari kayu)
kata wood dalam kalimat ini termasuk uncountable noun.
- Indonesian waters, territorial waters (perairan), termasuk countable noun
- A glass of water, a bottle of water ( air), termasuk uncountable noun.
Dilihat dari jumlahnya kata benda terdiri atas:
a. Singular number (kata benda bentuk tunggal), menyatakan hanya satu benda.
b. Plural number (kata benda bentuk jamak), menyatakan lebih dari satu benda.
Bagaimanakah cara membentuk kata benda jamak?
menambahkan akhiran –s pada kata benda tunggal
singular plural artinya
girl girls gadis
boy boys anak laki- laki
book books buku
jika kata benda diakhiri dengan huruf –y, maka diubah menjadi –ies
singular plural artinya
baby babies bayi
city cities kota
country countries Negara
lady ladies putrid
jika kata benda diakhiri huruf –F atau –fe, berubah menjadi –ves
singular plural artinya
leaf leaves daun
knife knives pisau
thief thieves pencuri
Gender (Jenis Kelamin)
Merupakan kata benda yang dibagi berdasarkan atau menunjukan jenis kelaminnya. Gender dapat digolongkan menjadi empat yakni:
1. Masculine gender: kata benda yang berjenis kelamin jantan
Eg.:
- My father is a farmer (ayahku seorang petani)
- Who is the author of “the lord of the rings” (siapa pengarang cerita “the lord of the rings”)
- My uncle will visit me next week ( pamanku akan mengunjungiku minggu depan)
Kata father, author, uncle termasuk kategori kata benda jenis laki- laki.
2. Feminime gender: kata benda yang berjenis kelamin betina.
Eg.:
- She is beautiful girl (dia adalah gadis yang cantik)
- My mother cooks rice every morning ( ibu saya memasak nasi setiap pagi)
- Nadine Chandrawinata is a beautiful actress (Nadine Candrawinata adalah seorang artis yang cantik)
Kata girl, mother, actress termasuk kategori kata benda jenis perempuan.
3. Common gender: kata benda hidup, yang belum bias dikategorikan, apakah termasuk laki- laki atau perempuan.
Eg.:
- We are students in this school ( kami adalah siswa sekolah ini)
- My parent buy me a new motor cycle ( orang tua saya membelikan saya sebuah motor baru)
- The teacher teaches me the lesson (guru mengajar pelajaran)
Kata student, parent, teacher merupakan kata benda hidup tetapi belum dapat dikategorikan jenis kelaminnya.
4. Neuther gender: kata benda tidak hidup dan tidak digolongkan apakah termasuk laki- laki atau perempuan.
Eg.:
- I take the broom in the kitchen ( saya mengambil sapu di dapur)
- This is Aldrich house ( ini adalah rumah Aldrich)
- There are so many egg in the nest ( ada banyak telur disarang)
Kata broom, house, egg adalah kategori kata benda yang tidak dapat digolongkan laki- laki atau perempuan.
Demikian sedikit pembahasan tentang noun (kata benda), semoga bermanfaat yaa,..
0 komentar
Posting Komentar